Scroll untuk baca berita
PeristiwaViral

Heboh! Siang Jadi Pengemis, Malam Uangnya Dipakai Berpesta Joget dan Karaokean Bareng LC

327
×

Heboh! Siang Jadi Pengemis, Malam Uangnya Dipakai Berpesta Joget dan Karaokean Bareng LC

Sebarkan artikel ini
AM saat mengemis dan saat berpesta. (dok. istimewa)

Domainrakyat.com – Aksi seorang pengemis di Pati Jawa Tengah yang berpesta di tempat karaokean membuat heboh warganet.

Bagaimana tidak, saat siang, pria berinisial AM (40) itu berprofesi sebagai pengemis hingga mampu mendapatkan uang Rp150 ribu dalam sehari.

Skroll untuk Melanjutkan
Advertising

Bahkan tak jarang dalam satu jam, pengemis di area Puri tersebut, mampu mengumpulkan Rp50 ribu.

“Kalau rame dapat Rp 150 ribu sehari. Kalau agak sepi Rp 100 ribu. Itu (mengemis) dari pagi sampai sore,” ucap dia.

Uang yang dikumpulkan AM dari hasil memelas ke pengguna jalan tersebut, bukan dipakai untuk makan atau bertahan hidup.

AM memakainnya memakainya untuk berkaraoke dan berpesta bersama pemandu lagu.

Video yang merekam tindakan tak terpuji AM viral di media sosial Instagram.

Video tersebut antara lain diunggah oleh akun @patisakpore pada Selasa (4/7/2023) sore.

Baru dua jam diunggah, video tersebut telah mendapat ribuan komentar dari warganet.

Sebelumnya, video tersebut juga sudah viral di jejaring WhatsApp.

Dalam video tersebut, tampak AM memakai berjaket hoodie warna cokelat tengah meminta-minta pada pengendara yang lewat di area Puri, Pati menggunakan gelas platik kosong.

Selanjutnya, video berganti tempat ke sebuah room karaoke.

Tampak pengemis tersebut mengenakan baju hijau tengah memeluk seorang LC.

Satpol PP Kabupaten Pati merazia pengemis tersebut pada Selasa (4/7/2023) siang.

Warga Desa Tegalharjo, Kecamatan Trangkil tersebut saat diinterogasi,mengaku memang sering mengemis di sekitar Puri.

AM mengaku terpaksa mengemis lantaran terdesak urusan utang.

“Kalau ditanya kapok ya kapok, tapi gimana ya, faktor ekonomi karena harus bayar utang,” kata dia.

Mengenai video viral di tempat karaoke, AM mengakui bahwa itu memang dirinya.

AM bercerita kala itu temannya merekam saat ia sedang asyik memeluk LC.

“Tapi saya tidak tahu siapa yang memviralkan. Teman saya pinjam HP saya untuk merekam video,” ucap AM.

“Saya tidak tahu bagaimana tahu-tahu viral,” ucap dia.

Kabid Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat (Tibumtranmas) Satpol PP Pati, Djuharianto, menjelaskan bahwa pihaknya memang punya tugas untuk menegakkan perda tentang Tibumtranmas.

“Dalam Perda Tibumtranmas, kegiatan meminta-minta di jalan raya atau lampu merah memang dilarang,” kata dia.

Djuharianto menyebut, sejak kemarin memang video tentang AM viral.

“Kebetulan sejak kemarin di medsos viral pengemis yang meminta-minta di lampu merah dan uangnya digunakan ke tempat hiburan malam,” ujar dia.

Djuharianto menyebut, tadi pagi pihaknya sudah berpatroli namun tidak mendapati AM di tempat dia biasa mengemis.

Ternyata baru siang hari dia mulai mengemis.

AM rupanya sudah lama mengemis dan bukan pertama kali ditangkap.

“Dia sudah lama mengemis. Bahkan sudah dua kali kami tangkap,”

“Kali pertama sekira dua bulan lalu. Jumat lalu bahkan sudah saya tegur langsung untuk tidak mengulangi, tapi ternyata dia masih mengulangi minta-minta di lampu merah Puri,” ujar dia.

Djuharianto mengatakan, pihaknya melakukan pembinaan terhadap AM.

Termasuk pembinaan fisik berupa push-up dan lari keliling lapangan tenis.

“Sebetulnya sesuai Perda, hasil dia meminta-minta bisa kami sita untuk kami setorkan ke kas daerah, tapi itu belum kita laksanakan, baru pembinaan,” ungkap dia.

“Saat ditangkap tadi, AM telah mengantongi Rp 50 ribu hasil mengemis selama satu jam,” kata Djuharianto.

    

Lihat berita dan Artikel Domainrakyat.com di Google News dan WhatsApp Channel